Ajarkan Anak Tentang Pentingnya Sholat Jumat Dan Keutamaan Hari Jumat
Menjelaskan kepada anak tentang keistimewaan dan cara memuliakan hari Jumat sangatlah penting untuk dilakukan. Kita dapat memulainya di usia dini mereka. Walaupun anak anak kita belum baligh, namun asalkan sudah mumayyiz- dapat membedakan baik dan buruk, yang benar dan yang salah, akan lebih baik jika mereka dilatih untuk mengetahui dan menjalan hal tersebut.Orang tua dapat memulainya dengan menceritakan tentang keadaan yang terjadi di sekeliling mereka, di hari Jumat. Betapa banyak orang yang hadir dalam sholat Jumat ketika imam telah naik mimbar, dan atau bahkan ketika khutbah sudah hampir saja selesai. Kebanyakan dari mereka melakukan ibadah sholat Jumat hanya sebagai bagian dari "ritual mingguan", dan atau mengggugurkan kewajiban saja dan bukan karena kepentingan ibadah kepada Allah.Hal ini yang harus dipahamkan oleh orang tua kepada anak, bahwa pada hari Jumat malaikat berada dipintu masjid, mereka akan mencatat siapa yang lebih dahulu masuk masjid. Dan mereka akan menutup " buku absen" itu saat imam naik mimbar.
Orang tua juga perlu menjelaskan tentang motivasi yang diberikan Rasulullah SAW untuk tiba di masjid lebih awal. Beliau memberi perumpamaan bagi orang yang pertama kali memasuki masjid maka orang tersebut seperti bersedekah seekor unta. Kemudian orang yang kedua, adalah seperti yang bersedekah seekor sapi. yang ketiga, seperti bersedekah dengan seekor kambing, orang yang keempat seperti besedekah dengan seekor ayam. Dan orang yang kelima adalah bagai mereka yang mampu bersedekah dengan sebutir telur. tidak ada lagi keutaamaannya setelah itu.
Selain hal tersebut diatas, orang tua juga dapat menjelaskan tentang keutamaan hari Jumat, yaitu bahwa banyak peristiwa penting yang terjadi di hari itu. Nabi adam alaihis salam, diciptakan allah sebagai manusia yang pertama, yaitu pada hari Jumat. beliau dimasukkan surga, pun juga pada hari yang sama. Hari kiamatpun akan datang pada hari Jumat.
Jangan lupa untuk menuntun mereka untuk berpakaian rapi dan bagus, memakai wewangian dan memotong kuku saat akan pergi sholat Jumat. Dan sampaikanlah untuk tertib dan tenang ketika telah sampai dimasjid dan mendengarkan khutbah dengan baik, jangan sampai merepotkan si ayah dengan pertanyaan atau suara, padahal khutbah sedang berlangsung. Dengan beberapa penjelasan tersebut, insyaallah anak akan lebih termotivasi dan mendapatkan banyak pencerahan untuk beribadah di hari Jumat sebagai pembelajaran bagi mereka agar mendapatkan pahala lebih banyak.(syahidah)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar